Day 4

Materi 1

Pemateri: Dr. Rosidi Roslan, SKM.,S.H.,MPH.,M.H

Tema: Pengembangan Inovasi Kesehatan Masyarakat di Era Society 5.0 Unusa

Inovasi adalah sebuah pengenalan sesuatu baru yang masuk ke dalam sistem. Inovasi sendiri terbagi menjadi dua bentuk yaitu produk, ide/praktik baru yang di implementasikan. Dalam pelayanan kesehatan, inovasi pelayanan juga memegang peranan penting bagi terselenggaranya pelayanan kesehatan dari pemerintah kepada masyarakat untuk menjadi better (lebih baik), cheaper (lebih murah) dan faster (lebih cepat).

Society 5.0 adalah sebuah konsep yang mendefinisikan bahwa teknologi dan manusia akan hidup berdampingan. Kemudian hal yang penting di era Society 5.0 yaitu

a. Artificial Intelligence

b. Machine Learning

c. Robotic

d. Big Data

Penyederhanaan pelayanan kesehatan 

- Aplikasi kesehatan integrasi

- Layanan bantuan 24/7

- Pengembangan talenta sumber daya manusia kesehatan yang berkompeten di bidang teknologi kesehatan

Closing Statement

1. Kembangkan inovasi dan biasakan memecahkan masalah

2. Perbanyak baca buku, referensi, baca jurnal

3. Beraktivitas dipikirkan rohani maupun jasmani

Materi 2

Pemateri: Deni Riwayanto

Tema: Peran Mahasiswa Kesehatan Masyarakat di Era Society 5.0 

Skill needed for Society 5.0

1. Critical thinking (mampu berpikir kritis dan memecahkan masalah)

2. Creativity (memiliki pikiran yang kreatif)

3. Communication

4. Collaboration (kemampuan bekerja sama)

ISMKMI organisasi yang dibentuk pada tanggal 24 Desember 1991. Tujuan pendirian ISMKMI  menjalin persatuan dan kesatuan. Ilmu Kesehatan Masyarakat adalah kombinasi dari ilmu pengetahuan, keterampilan, etika dan moral. Isu yang dikawal ISMKI meliputi kajian pemerataan kurikulum nasional, JKN, stunting, isu pertembakauan.

Skill yang dibutuhkan IKM:
1. Manager

2. Innovator

3. Researcher

4. Appreticer

5. Communitarian

6. Leader

7. Educator

Tantangan

- Kemampuan untuk berpikir kritis dan inovatif

- Kemampuan komunikasi 

- Kemampuan beradaptasi

Kesehatan Masyarakat sebagai agen promotive dan preventif:

1. Campaign dimedia sosial

2. Podcast

3. Advokasi

4. Sosialisasi

5. Promosi kesehatan 

Mengapa siswa harus bergerak?

1. Agent of change ( perubahan kearah yang lebih baik)

2. Sosial control

3. Moral fase

4. Iron stock

Materi 3

Pemateri: Dedi Supratman, SKM., MKM

Tema: Ahli Kesehatan Masyarakat dalam Menghadapi di Era Society 5.0

Society 5.0 era dimana manusia dapat menyelesaikan berbagai tantangan dan permasalahan dengan memanfaatkan berbagai inovasi yang lahir di era revolisi industri 4.0 yang terpusat diteknologi. Lulusam sarjana Kesehatan Masyarakat di harapkan dapat berperan langsung dalam menata sistem kesehatan di negara Indonesia. Dalam konteks perubahan era yang akan menimbulkan perubahan gaya hidup dan pola penyakit. Akibat pola hidup tidak sehat antara lain terjadinya obesitas dan masalah kesehatan lainnya. Di Society 5. 0, nilai baru dapat terwujud dengan penerapan analisis Al yang mencakup beragam jenis informasi.

Perubahan pola gaya hidup

- jarang berolahraga

- jarang mengkonsumsi ikan dan sayur

- mengkonsumsi makanan gorengan yang berlemak

Perubahan pola penyakit

- obesitas

- kanker paru paru

- jantung

- gangguan pencernaan

- stroke

- kerusakan organ

Oleh karena itu masyarakat dihimbau untuk tetap melaksanakan prokes serta menjalani pola hidup sehat agar terhindar dari resiko terkena penyakit.